Peranan Mikroba
Mikroba
memiliki peranan dalam merubah zat-zat organik diantaranya seperti putrefaction (pembusukan) dan
fermentasi.
- Putrefaction atau Pembusukan adalah proses penguraian suatu bahan
yang menimbulkan gas berbau busuk.
- Fermentasi yaitu proses pembentukan alkohol atau asam-asam organik sebagai akibat dari perombakan karbohidrat.
Peranan Mikroba Sebagai Pereduksi
Terdapat
beberapa mikroba yang bersifat mereduksi bahan tertentu, seperti :
- Bakteri pereduksi sulfat (Sulphate reducing bacteria) yang hanya dapat mereduksi sulfat.
- Bakteri denitrifikasi (Denitrifying bacteria) yang dapat mereduksi nitrat.
- Bakteri besi yang dapat mereduksi ion kupri menjadi Cu. Dimana bakteri besi ini sendiri telah digunakan secara teknik.
Peranan Mikroba Sebagai Biokatalisa
Dibawah
ini adalah beberapa mikroba yang dapat berperan sebagai biokatalisa, yaitu :
- Khamir yang mengandung enzim invertasa sehingga dapat mengubah gula tebu menjadi glukosa dan fruktosa.
- Lipasa yang dapat mengubah lemak menjadi gliserol dan asam oleat.
- Maltasa yang dapat mengubah maltosa menjadi glukosa.
Peranan Mikroba Sebagai Pengganggu
atau Penyakit
Selain
mikroba yang menguntungkan terdapat juga mikroba yang dapat merugikan kita. Mikroba
yang merugikan tersebut dapat merusak tanaman dan menyebabkan penyakit. Adapun dibawah
ini beberapa mikroba yang merugikan, seperti :
- Mikroba Saccharomyces Pastorianus III pada pembuatan bir yang dapat menyebabkan kekeruhan pada bir
- Mikroba Acetobacter Lactobaccilus, Flavobacterium, dan Achromobacter pada pembuatan bir yang dapat menyebabkan rasa bir yang menjadi tidak enak.
- Mikroba Lactobaccilus Hilgardii pada pembuatan anggur yang dapat menyebabkan terjadinya asam laktat dan asam asetat.
- Bakteri asam asetat pada pembuatan anggur yang dapat mengubah anggur menjadi asam asetat.
- Terdapat beberapa jenis bakteri dalam pembuatan tempe yang dapat menyebabkan tempe menjadi rusak.
- Ada beberapa jenis mikroba pada tumbuhan yang dapat merusak daun teh dan daun tembakau.
Mikroba-mikroba
penyebab penyakit :
- Salmonella thyposa yang dapat menyebabkan penyakit tifus.
- Vibrio comma yang dapat menyebabkan penyakit kolera.
- Shigella dysenteriae yang dapat menyebabkan penyakit disentri.
- Mycobacterium tuberculosis yang dapat menyebabkan penyakit TBC.
- Neissria gonnorhoeae yang dapat menyebabkan penyakit kelamin.
- Pasteria pestis yang dapat menyebabkan penyakit pes.
- Dipllococcus pneumoniae yang dapat menyebabkan penyakit radang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar