Senin, 12 Oktober 2020

Surat dan Jenis-Jenisnya

Surat dan Jenis-Jenisnya


A.       Pengertian Surat

Surat yaitu alat komunikasi untuk menyampaikan informasi tertulis dari satu pihak kepada pihak yang lainnya.

Fungsi Surat

1.         Sebagai sarana pemberitahuan.

2.         Sebagai sarana permintaan.

3.         Sebagai alat bukti tertulis.

4.         Sebagai alat pengingat.

5.         Sebagai bukti historis.

6.         Sebagai pedoman kerja.

B.        Macam-Macam Surat

1.        Surat Pribadi

Surat pribadi adalah surat yang ditulis untuk urusan pribadi.

Surat pribadi dibagi menjadi 2 macam, yaitu :

a.        Surat Keluarga

Surat keluarga adalah surat yang isinya bersifat privat dan ditunjukkan kepada orang lain.

Contoh    :

Surat kepada sahabat, surat kepada anggota keluarga, surat kepada saudara.

b.        Surat Setengah Resmi

Surat setengah resmi ialah surat yang dikirim kepada pejabat suatu instansi atau organisasi tertentu.

Contoh    :

Surat yang dikirim kepada pejabat suatu instansi atau organisasi tertentu.

Ciri-ciri surat pribadi :

a.        Tidak menggunakan kop surat.

b.        Tidak terdapat adanya nomor surat.

c.        Salam pembuka dan salam penutup yang bervariasi.

d.        Bahasa yang digunakan bebas (sesuai keinginan penulis untuk surat keluarga dan bahasa resmi untuk surat setengah resmi).

e.        Format surat bebas.

2.        Surat Resmi

Surat resmi adalah surat yang digunakan untuk kepentingan resmi, baik perseorangan, instansi, maupun organisasi.

Contoh  :

Undangan, surat edaran, surat pemberitahuan.

Ciri-ciri surat resmi :

a.        Menggunakan kop surat (apabila surat dikeluarkan oleh organisasi atau instansi tertentu).

b.        Terdapat adanya nomor surat, lampiran, dan perihal.

c.        Menggunakan salam pembuka dan salam penutup yang lazim.

d.        Menggunakan ragam bahasa resmi.

e.        Menyertakan cap atau stempel dari lembaga resmi.

f.          Format surat baku.

3.        Surat Niaga atau Surat Bisnis

Surat niaga yaitu surat yag digunakan oleh instansi yang menyelenggarakan kegiatan usaha atau niaga seperti industri dan usaha jasa.

Surat niaga terdiri atas :

a.        Surat jual beli.

b.        Kuitansi.

c.        Perdagangan.

Surat niaga terbagi menjadi 2 macam, yaitu :

a.        Surat Niaga Internal

Surat niaga internal adalah surat yang dapat dipakai untuk berhubungan dengan pihak atau bagian lain di dalam perusahaan (dari tingkat pusat sampai cabang).

b.        Surat Niaga Eksternal

Contoh :

Surat penawaran dan surat penagihan.

Ciri-ciri surat niaga yaitu :

a.        Menggunakan kop surat (apabila dikeluarkan oleh organisasi atau instansi tertentu).

b.        Terdapat adanya nomor surat, lampiran, dan perihal.

c.        Menggunakan salam pembuka dan salam penutup yang lazim.

d.        Menggunakan ragam bahasa resmi.

e.        Menyertakan cap atau stempel dari lembaga resmi.

f.          Format surat yang baku.

4.        Surat Dinas atau Surat Pemerintah

Surat dinas merupakan surat resmi yang dikirim untuk kepentingan dinas atau kepentingan administrasi kepemerintahan.

Fungsi surat dinas :

a.        Sebagai dokumen bukti tertulis.

b.        Alat pengingat karena dapat dijadikan arsip bagi instansi.

c.        Bukti sejarah atas perkembangan instansi.

d.        Pedoman kerja dalam bentuk surat keputusan dan surat instruksi.

Ciri-ciri surat dinas yaitu :

a.        Mengunakan kop surat instansi atau lembaga.

b.        Menggunakan nomor surat, lampiran, dan perihal.

c.        Menggunakan salam pembuka dan salam penutup yang baku.

d.        Menggunakan bahasa baku atau ragam bahasa resmi.

e.        Menggunakan cap atau stempel instansi/kantor pembuat surat.

f.          Format surat yang baku.

5.        Surat Sosial

Surat sosial yaitu surat yang dibuat oleh individu, perusahaan ataupun kelompok untuk kepentingan mempererat hubungan kerja sama ataupun hubungan kekeluargaan.

Surat sosial terbagi atas 2 ruang lingkup, yaitu :

a.        Dalam Lingkup Hubungan Masyarakat

Dalam lingkup hubungan masyarakat, surat ini biasanya dibuat oleh instansi pemerintahan daerah setempat atau lembaga sosial yang berada pada daerah itu guna memberitahukan informasi kepada masyarakat sekitar serta mempererat jalinan kedekatan antar masyarakat.

Contoh    :

Surat edaran acara atau pengumuman, surat penggalangan dana.

b.        Dalam Lingkup Hubungan Bisnis

Dalam lingkup hubungan bisnis, surat sosial tidak berkaitan langsung dengan urusan bisnis. Akan tetapi, surat tersebut berfungsi untuk membangun citra dan nama baik antar perusahaan.

Contoh    :

Surat ucapan terimakasih, surat ucapan dukacita, surat permohonan maaf.

Ciri-ciri surat sosial yaitu :

a.        Menggunakan kop surat.

b.        Menggunakan nomor surat, lampiran, dan perihal.

c.        Menggunakan salam pembuka dan salam penutup yang baku.

d.        Menggunakan bahasa baku atau ragam bahasa resmi.

e.        Menggunakan cap atau stempel suatu instansi/kantor pembuat surat.

f.          Format surat yang baku.

6.        Surat Elektronik atau Email (Electronic Mail)

Surat elektronik adalah surat yang pengirimannya berbasis pada penggunaan internet.

Untuk mengakses email dapat memilih dan melakukan dari ke-2 cara berikut ini

a.        Dengan menggunakan browser, seperti Internet, Explorer atau Mozilla Firefox. Email berbasis browser biasanya menyediakan layanan secara gratis.

Contoh    : Yahoo! Mail, Gmail.

Untuk menggunakannya, para pengguna harus dalam keadaan online.

b.        Dengan program pengakses email, seperti Ms. Outlook.

Dengan program tersebut, pengguna tidak harus selalu membuka internet untuk membuka email yang ada.

7.        Surat Lamaran Pekerjaan

Surat lamaran pekerjaan adalah surat yang dibuat dan dikirimkan oleh seseorang yang ingin bekerja di sebuah kantor, perusahaan ataupun instansi tertentu. Surat lamaran pekerjaan termasuk dalam surat resmi.

Bagian-bagian pada surat lamaran pekerjaan

a.        Tempat dan tanggal pembuatan surat.

b.        Lampiran.

c.        Hal atau perihal.

d.        Alamat tujuan.

e.        Salam pembuka.

f.          Isi surat

Terdiri dari tiga bagian pokok, yaitu :

1)        Pararaf pembuka.

2)        Isi surat.

3)        Paragraf penutup.

g.        Salam penutup.

h.        Tanda tangan dan nama jelas pelamar.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kerusakan Minyak

Kerusakan Minyak Pemakaian minyak yang berulang kali dapat menyebabkan adanya perubahan pada minyak, hal tersebut ditandai dengan penampakan...